SITUS WEB TARUHAN BOLA - Kematian tragis Piermario Morosini gelandang Livorno pada pertandingan hari Sabtu (14/4/2012) dini hari saat melawan tuan rumah Pescara menyisakan kisah sedih.
Tragis memang kematian Morosini yang baru berusia 25 tahun ini. Informasi yang didapat dari Prediksi Bola ternyata ada kisah sedih kehidupan Morosini sepanjang hidupnya. Sejak usianya 15 tahun Morosini sudah ditinggal mati oleh ibunya, Camilia pada tahun 2001. Dan dua tahun kemudian sang ayah juga menyusul ibunya ke alam baka. Otomatis sejak usia 17 tahun, Morosini sudah menjadi yatim piatu. Belum lagi kesedihan itu pulih hanya berselang waktu yang tak lama, sang kakak juga meninggal dalam insiden kecelakaan. Keluarga Morosini kini hanya tinggal kakak perempuannya saja. Karir Morosini diawali di klub Udinese di klub Serie A tapi sayangnya karirnya tak cemerlang di Serie A hingga akhirnya ia dipindahkan ke Serie B bahkan Morosini pernah dipinjamkan ke Vicenza dan Bologna.
Kematian Morosini amat disayangkan karena menurut info Bursa Taruhan Bola Morosini mendapat serangan jantung disaat laga tengah berlangsung. Dan info dari cek score, saat itu Morosini tiba-tiba terjatuh dan memegang dadanya meskipun berusaha bangkit hingga tiga kali tapi akhirnya ia jatuh tergeletak di lapangan. Tim medis langsung memberikan pertolongan tapi kabarnya tim medis hanya memberikan bantuan CPR, harusnya diberikan alat kejut jantung seperti yang dilakukan tim medis Inggris saat kejadian Muamba belum lama ini. Dan kabar terakhir menyebutkan bila kematian Morosini bukan karena serangan jantung melainkan pendarahan otak. Sebelum kolaps, Morosini memang beradu kepala dengan pemain Pescara. Dan yang pasti Morosini sudah meninggal ketika dibawa ke Rumah Sakit (ac).
No comments:
Post a Comment